Jakarta // FAKTA88.CO.ID // Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18, Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) menggelar Seminar Nasional dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) bertema “Membangun Ketahanan Informasi dan Pemberdayaan Masyarakat di Era Digital”. Acara berlangsung di Ballroom Hotel Sunlake, Sunter, Jakarta Utara, pada Selasa (11/11/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri berbagai kalangan, mulai dari pejabat pemerintah, perwakilan TNI-Polri, tokoh masyarakat, akademisi, hingga insan pers dari berbagai daerah di Indonesia. Kehadiran lintas sektor ini mencerminkan dukungan luas terhadap kiprah PPWI dalam memperkuat peran jurnalisme warga di tanah air.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PPWI, Wilson Lalengke, S.Pd., M.Sc., M.A., menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam perjalanan organisasi selama 18 tahun. Ia menegaskan bahwa sejak berdirinya pada 11 November 2007, PPWI berkomitmen untuk mengedukasi masyarakat melalui jurnalisme warga, meningkatkan keterampilan di bidang informasi dan kewirausahaan, serta melaksanakan kegiatan sosial di seluruh Indonesia.
“Selama bertahun-tahun kita telah bekerja keras tanpa kenal lelah untuk mewujudkan komunitas masyarakat informasi yang cerdas, kritis, dan beretika,” ujar Wilson.
Wilson juga menyoroti pentingnya peran jurnalisme warga dalam memperjuangkan keadilan sosial dan kemanusiaan, bahkan menyinggung isu kemanusiaan di Sahara Barat sebagai contoh penderitaan masyarakat dunia yang membutuhkan perhatian internasional.
“Ketahanan, keadilan, dan hak asasi adalah tanggung jawab bersama. Kita harus memastikan setiap orang memiliki akses terhadap informasi, pendidikan, dan kesejahteraan yang layak,” tegasnya.
Lebih lanjut, Wilson berharap kegiatan seminar nasional dan rakernas tahun ini mampu menghasilkan strategi dan program kerja konkret yang memperkuat sinergi PPWI dengan pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat dalam membangun ketahanan informasi nasional.
“Kita akan fokus pada penguatan kapasitas dan transformasi digital organisasi agar PPWI semakin relevan menghadapi tantangan dunia informasi yang terus berkembang,” jelasnya.
Menutup sambutannya, Wilson mengajak seluruh anggota PPWI di Indonesia untuk meningkatkan solidaritas, profesionalisme, dan semangat pengabdian.
“Mari kita menjadi guru, mentor, dan pemimpin yang menginspirasi dan memberdayakan masyarakat. Semakin kuat, semakin solid, dan semakin bersatu dalam pengabdian kepada bangsa dan dunia,” tutup Wilson.
Acara peringatan HUT PPWI ke-18 tersebut dirangkaikan dengan rapat kerja nasional yang membahas arah kebijakan organisasi ke depan serta evaluasi program pemberdayaan masyarakat yang telah dijalankan sepanjang tahun.



Social Footer